SEVENTEEN comeback lagi bulan ini, setelah sebelumnya comeback dengan digital single 'Hit'. Title track yang dipakai judulnya 'Fear' dari album ketiga mereka yang berjudul 'An Ode'. Tulisan kali ini akan sedikit berbeda dengan tulisan tentang comeback SEVENTEEN sebelum-sebelumnya.
Saya rasanya agak mati rasa dengan comeback kali ini hehe. Padahal waktu 'Hit' saya suka banget lho sama lagu dan MV-nya. 'Fear' is just not my cup of tea. It's too dark and too...manly? Lol. Saya sukanya sama yang imut-imut soalnya.
Apakah 'Fear' ini pertama kalinya SEVENTEEN tampil dark? Oh tentu saja tidak. Aslinya mereka sebelum debut tuh udah bikin MV 'Shining Diamond' yang konsepnya dark. Tapi jaman itu gelapnya masih gelap yang fun ala anak ABG kalau menurut saya.
'Boom Boom', 'Thanks', dan 'Home' juga kalau buat saya termasuk dark. But it's still cute. Yang dark, manly, dan nggak cute sebelum 'Fear' juga pernah sih, yaitu 'Getting Closer'. Ini ngomongin lagu yang dibuatin MV aja ya.
But again...saya masih bisa menikmati 'Getting Closer'. Kalau 'Fear' ini jelas udah putus kayaknya benang merahnya sama hati saya. Hmmm.
Di tengah kehambaran ini, tiba-tiba muncul update twitter yang isinya foto SEVENTEEN pakai pink-pink. LHO ADA APA INI??? Ternyata mereka perform lagu 'Snap Shoot' yang konsepnya imut dan ceria HUHUHU. Dibalik ya gaes sekarang, biasanya performance utamanya cute terus sampingannya yang dark.
Rasanya mau nangis setelah nonton penampilan 'Snap Shoot' mereka. I really miss SEVENTEEN's cute performances. *padahal comeback 'Oh My!' baru tahun kemarin*
Kemudian saya mikir...mikir...mikir...dan teng!!! Hooo apakah SEVENTEEN ikutan tren bertema 'Hereditary vs. Midsommar'? Hahaha. Ya nggak lah, kebetulan aja.
Btw album ketiga ini mereka ugal-ugalan lho ngeluarin lima versi. Makasih. Hamba undur diri untuk menepi menanti individual cover saja.
Lima versi tersebut adalah versi 'Beginning', 'The Poet', 'Hope', 'Truth', dan 'Real'. Bedanya apa? Mari berbincang satu per satu.
Versi 'Beginning' foto-fotonya bernuansa biru. Ada yang kesannya di bawah selimut dan ada yang seolah-olah di bawah air.
Versi 'The Poet' menampilkan member dengan pakaian bangsawan klasik yang minimalis. Apa pula istilah awak ni. Filter yang dipakai juga semakin menegaskan aura klasiknya.
Versi 'Hope' hampir mirip dengan YMMDay versi 'Follow'. Bedanya 'Hope' ini plot twist. Awalnya saya udah menggadang-gadang kalau versi 'The Poet' adalah versi yang paling oke. Kemudian waktu nonton unboxing eh ternyata versi 'Hope' ada photoshoot member PAKAI BERET!!! Kurang ajar nggak, sama agensinya sengaja nggak dirilis biar dunia persilatan heboh. HHHHHHH.
Versi 'Truth' isinya member SEVENTEEN pakai setelan jas kerja resmi. Mirip 'The Poet' tapi lebih modern.
Sedangkan versi 'Real' mirip konsep waktu mereka di 'Teen, Age' versi RS. Agak-agak rock.
Beli nggak? Enggak, ehe. Dah pusing. Lagian bonusnya ada mini photobook yang dapetnya random. :(
Album 'An Ode' berisi sebelas lagu. Dari sebelas lagu itu yang memang sudah nancep di otak saya hanya 'Hit'. 'Snap Shoot' dan 'Lucky' mayan bisa bikin saya manggut-manggut pas dengerin. Dua lagu itu cute soalnya. Sedangkan sisanya masih belum masup ke sanubari hamba.
Oh iya bulan November nanti SEVENTEEN bakal konser di Indonesia. Semoga yang pingin nonton bisa nonton. Saya skip tahun ini huhu.
Bye and see you on my next post!
*
No comments :
Post a Comment
Halo! Terima kasih sudah membaca dan meninggalkan komentar. Komentar yang masuk akan dimoderasi terlebih dahulu.