Di suatu sore beberapa hari yang lalu, saya menyempatkan diri untuk nonton film animasi Disney yang judulnya Bambi. Eh malamnya di twitter muncul foto Joshua lagi pegang boneka Bambi. Jodoh takkan kemana. *ditendang*
Sebenarnya antara Bambi dan Joshua nggak ada hubungan apa-apa. Joshua nggak mirip rusa kan? Yang mirip rusa cuma Luhan. Postingan ini saya tulis karena alasan yang ada di paragraf pertama. :p
Film animasi Bambi bercerita tentang kelahiran seekor rusa jantan bernama Bambi. Kelahiran ini disambut hangat oleh penghuni hutan yang lain. Karena apa? Karena Bambi adalah anak raja rusa. Iya, di film ini nggak ada raja dari kalangan karnivora.
Bambi bayi belajar berbagai macam hal dari ibunya sendiri dan anak-anak hewan lain. Dari situ dia mendapat teman karib seekor anak kelinci bernama Thumper dan seekor anak sigung bernama Flower. Mereka bertiga bersahabat sampai dewasa.
Quote favorit saya dari Thumper:
me to myself😩 pic.twitter.com/eAGU7ZvhoM— Endah Apriliani (@ndhdhlbrc) 27 Mei 2017
Tipikal film-film animasi yang dirilis tahun 1940an, film Bambi nggak banyak dialog. Adegan-adegan di dalam film ini dikemas secara orkestra. Errr...gimana ya ngomongnya, pokoknya adegan-adegannya mengalir dengan BGM musik orkestra. Baik itu adegan kebakaran hutan, adegan kawanan rusa lari-larian di padang rumput, sampai adegan Bambi menemukan teman hidup dan bertarung dengan rusa jantan saingannya.
Animasi hutan di film ini dibuat realis (bagus!), sementara tokoh-tokoh hewan di dalamnya dibuat kartun. Film Bambi jauh dari adegan kekejaman ala National Geographic, hahaha yaiya. Adegan ibu Bambi yang tertembak pemburu pun nggak diperlihatkan.
Sekuel kedua Bambi keluar tahun 2006, 64 tahun sejak film pertama tayang. Bambi II menceritakan masa-masa dimana Bambi dibesarkan oleh sang ayah setelah ibunya meninggal ditembak pemburu. Animasi Bambi II jelas lebih halus. Adegan-adegan berdialog juga lebih banyak dibanding film pertama. Soundtrack-nya sudah bukan lagi orkestra. Jadi nggak bikin takut hahaha, saya suka takut kalau dengerin soundtrack-soundtrack film Disney jaman dulu. Nggak tau kenapa, serem aja gitu kesannya.
Intinya film Bambi pertama lebih kharismatik, sedangkan film kedua lebih fun. Aman untuk ditonton anak-anak.
*
Di Bambi pertama langsung disingkat ke Bambi jadi dewasa, jatuh cinta, dan beranak pinak. Di Bambi II ceritanya lebih ceria dan lucu. Mungkin pengaruh zaman kali ya? Sekarang kan masa2 main2 lebih panjang. Jaman nenek gue aja umur belasa udah dinikahin. Btw, kalimat ketiga di alinea pertama dihapus aja. Trims.
ReplyDeleteNGGAK MAU HAHAHA XD
Deletebtw makasih kak udah nambahin informasi tentang bambi ;)